IKLAN RADIO FIKTIF 1987: "DAFTAR GBO777 SEKARANG ATAU MENYESAL SELAMANYA!"

Iklan Radio Fiktif 1987: "Daftar GBO777 Sekarang atau Menyesal Selamanya!"

Iklan Radio Fiktif 1987: "Daftar GBO777 Sekarang atau Menyesal Selamanya!"

Blog Article

[MULAI NASKAH IKLAN RADIO – TAHUN 1987]

SUARA PEMBUKA (BERGEMA, BERWIBAWA):
Perhatian!
Untuk seluruh penduduk Indonesia dari Sabang sampai Merauke…
Kini hadir…
Sebuah terobosan teknologi dari masa depan…

GBO… TUJUH TUJUH TUJUH!


SUARA PENGISI (SEMANGAT TINGGI):
Apakah hidup Anda terasa terlalu lurus?
Terlalu rapi?
Terlalu... masuk akal?

Kini saatnya mengubah semuanya
dengan satu tindakan sederhana:

DAFTAR GBO777!


SUARA EFEK: SUARA MESIN, ANGIN, DENTUMAN DIGITAL

NARATOR:
Di masa di mana semua orang sibuk membangun reputasi,
mencari jabatan,
dan mengejar target koperasi…

GBO777 hadir sebagai jalan sunyi.
Tempat Anda bisa masuk...
tanpa tujuan.
Tanpa rencana.
Tanpa KPI!


SUARA PEREMPUAN (LIRIH, EMOSIONAL):
Saya daftar GBO777, Mas…
Bukan karena saya mau kaya…
Tapi karena saya…
lelah pura-pura kuat.


NARATOR:
Tak perlu fotokopi KTP.
Tak perlu materai 6000.
Tak perlu surat pengantar RT.

Cukup klik.
Cukup login.
Cukup… jadi manusia.


SUARA LAKI-LAKI TUA (DALAM):
Zaman boleh maju,
tapi hak untuk merasa tenang tetap milik kita semua.

Dan kalau kamu sudah terlalu sering ikut seminar,
ikut workshop,
ikut lomba lari mengejar eksistensi digital...

Maka sekarang saatnya kamu ikut diam.
Bersama GBO777.


NARATOR (GEMA KERAS):
Daftar GBO777 sekarang juga.
Sebelum dunia menyuruhmu jadi lebih sempurna lagi.

GBO777 – Kliknya kecil, maknanya besar.


Penutup Blog (Mode Narasi):

Jika Anda membayangkan hidup di masa lalu yang penuh suara radio,
iklan berisik, dan harapan-harapan besar dari hal sederhana...
Maka mungkin daftar GBO777 adalah versi digital dari iklan radio itu:

Sederhana.
Terlalu dramatis.
Tapi entah kenapa… Anda percaya juga.

Karena di tengah dunia yang terus berubah,
hal paling membebaskan justru datang dari satu hal yang terasa… tidak penting.

Dan mungkin, itu cukup.

Report this page